Mungkin tidak ada film yang sebagus, berbobot dan seberat V for Vendetta di tahun 2006 ini. Jarang ada sebuah film yang memiliki nilai filosofis yang cukup tinggi namun tidak berat, kritis serta cerdas. Jika anda menonton film ini, maka anda seperti menonton lagi film the “Matrix Trilogy” hasil besutan dari sutradara Wachowski bersaudara, film yang mempunyai bobot filosofisnya sama namun Matrix sedikit lebih berat karena memang film V for Vendetta adalah hasil karya mereka meskipun Wachowski bersaudara hanya menjadi penulis skenario.
Untung rugi naik Motor
Ketika BBM naik, kondisi jalanan yang sudah tidak manusiawi, perlahan orang-orang ekonomi menengah seperti gue (ya dibilang mampu, enggak juga tetapi dibilang enggak mampu ya enggak juga) mulai menggunakan alternatif kendaraan yang memenuhi syarat sebagai berikut : irit, mobilitas tinggi, anti macet, dan perawatan gak semahal mobil. Pilihan jatuh pada Motor ! Continue reading “Untung rugi naik Motor”
Nasionalisme teh botol
Baru saja kemarin saya membaca Majalah Swa yang judulnya “Konsep Manajemen”. Majalah yang lumayan tebal itu membahas tentang trend bisnis, pendapat para pakar tentang konsep manajemen, konsep manajemen apa yang sedang trend dan cocok dengan perusahaan kita, dan lain-lain. Tetapi sebenarnya Blog kali ini bukan membahas Konsep Manajemennya, tetapi ada satu 1 halaman rubrik kecil yang menarik di sela-sela halaman Majalah itu adalah “Kiat Coca Cola menguasai Teh Botol Sosro”. Continue reading “Nasionalisme teh botol”
China Superpower Asia
“Komentar Penulis : Ini artikel lama dibuat sewaktu kuliah dulu. Coba silahkan baca artikel di bawah ini, masih cukup relevan dengan konstelasi politik luar negeri saat ini meskipun ini dibuat pada tahun 1999 ketika Jiang Je Min masih menjabat Presiden RRC dan Bill Clinton masih menjabat Presiden AS.”
Tidak membalas telepon presiden AS diperlukan keberanian yang cukup tinggi dan hal itu hanya bisa dilakukan oleh Presiden Jiang Ze Min karena kekesalannya atas NATO yang membom salah sasaran ke kedubes RRC. Kekuatan inilah yang hanya dimiliki seorang Jiang yang tidak dimiliki oleh negara-negara lain. Dari sini juga kita bisa melihat betapa pentingnya peranan RRC dalam percaturan politik Internasional. Bill Clinton pun harus cepat-cepat meminta maaf kepada Cina yang sudah keburu berang akan kesalahan AS (NATO) yang katanya mempunyai peralatan canggih dan peralatannya tidak akan pernah keliru dalam menyerang suatu sasaran. Akan tetapi kenyataannya peralatan canggih yang tak pernah salah akhirnya salah juga. Rakyat Cina juga sudah terburu-buru menuduh AS karena AS dituduh sengaja membom kedubes Cina di Yugoslavia. Continue reading “China Superpower Asia”